Blora - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Blora menggelar kegiatan Panen Lele sebagai bagian dari pelaksanaan Program pemerintah Asta Cita dan 13 Akselerasi yang merupakan program Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Bertempat di lahan brandgang Rutan Blora, kegiatan ini berlangsung mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai dan disaksikan oleh Kepala Rutan, Kasubsi Pelayanan Tahanan, Kasubsi Pengelolaan, Kepala Pengamanan Rutan (KPR), pegawai Rutan Kelas IIB Blora, serta Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Senin, (20/01/2025).
Kegiatan Panen Lele ini merupakan bagian dari upaya aktualisasi poin kedua dari 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, yaitu pemberdayaan peran WBP dalam mendukung ketahanan pangan. Kepala Rutan Blora, Budi Hardiono menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan warga binaan sekaligus berkontribusi pada upaya pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan secara nasional.
Baca juga:
Doa Bersama Kemenkumham Jelang KTT G20 Bali
|
Proses panen melibatkan kolaborasi antara pegawai dan warga binaan. Dengan penuh semangat, mereka memanen lele hasil budidaya yang dilakukan di lahan milik rutan. Kegiatan ini mencerminkan nilai kerja sama dan tanggung jawab yang ditekankan dalam pembinaan di Rutan Blora.
Hasil panen lele tersebut kemudian diserahkan ke dapur Rutan Blora melalui penyedia bahan makanan (bama). Lele yang dipanen diolah menjadi bahan makanan bergizi untuk memenuhi kebutuhan konsumsi sehari-hari para warga binaan. Dengan langkah ini, rutan tidak hanya meningkatkan kemandirian dalam penyediaan pangan tetapi juga memastikan pemanfaatan hasil panen secara optimal.
Selain meningkatkan keterampilan dan produktivitas warga binaan, program ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi keberlanjutan program-program pembinaan di masa depan. Budi juga menegaskan komitmennya untuk mendukung sepenuhnya implementasi program-program akselerasi yang dicanangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Program Panen Lele ini menjadi salah satu contoh nyata bagaimana pembinaan yang terencana dan terarah dapat memberikan manfaat besar, baik bagi warga binaan maupun lingkungan sekitar. Selain itu, keberhasilan ini juga menjadi motivasi bagi rutan lain untuk mengembangkan program serupa di wilayah masing-masing.
Kegiatan Panen Lele yang dilakukan di Rutan Blora diharapkan terus berkelanjutan dan menjadi inspirasi bagi berbagai pihak untuk bersama-sama mendukung pelaksanaan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Dengan semangat kebersamaan, langkah kecil seperti ini dapat menjadi kontribusi nyata dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan.